Sekoteng, Minuman Sehat Penghangat Tubuh Non Alkohol







(JASMINE Foodnews)  Dalam kesempatan kali ini Jasmine Foodnews akan membahas tentang Minuman Sekoteng yang sering jadi pilihan untuk menemani para satpam atau  pekerja shift malam, di samping kopi tentunya.

Apa itu Wedang atau minuman Sekoteng ? Dikutip dari apasih.web.id ,  Sekoteng  merupakan minuman asli dari Jawa Tengah dengan rasa jahe yang khas dan umumnya dihidangkan dalam kondisi masih panas. Untuk bahan lain yang umumnya dicampurkan ke dalam sekoteng misalnya seperti : kacang tanah, kacang hijau, potongan roti, dan pacar cina.

Umumnya, sekoteng ini dihidangkan pada malam hari. Selain itu, biasanya sekoteng dijual keliling dengan cara menggunakan gerobak pikul. Satu sisinya untuk tempat panci air jahe beserta dengan kompornya dan satu sisi yang lain adalah tempat untuk bahan campuran serta tempat untuk mempersiapkan minuman sekoteng ini.

Bagi orang Jawa, sekoteng ini merupakan singkatan dari “nyokot weteng” yang dalam bahasa Indonesia artinya“menggigit perut”. Sekoteng ini memiliki cita rasa yang hangat dan berasal dari rebusan gula merah dan juga jahe. 

Namun sebenarnya sekoteng ini merupakan hindangan tradisi Tiongkok yang sudah berasimilasi dengan tradisi masyarakat Indonesia. Mungkin perlu juga suatu saat kita buat mendunia. Mungkin suatu saat  dunia internasional jadi bisa mengenalnya sebagai minuman sehat  alternatif penghangat tubuh yang non alkohol , yang pastinya tidak memabukkan , jadi tidak haram bagi yang beragama Islam.

Sekoteng sendiri kalau kita telusuri dari tradisi Tiongkoknya ternyata berasal dari bahasa Hokkian “su ko thung” atau “si guo tang" yang berarti sup empat buah-buahan.

Di negeri Tiongkok sendiri, minuman sekoteng ini terdiri dari empat buah yang dikeringkan, yakni dari kacang amandel, buah jail, kelenkeng, dan biji teratai. Di Indonesia, su ko thung sulit untuk dilafalkan sehingga lebih dikenal dengan nama sekoteng.

Namun selain penamaannya yang menjadi berbeda, bahan-bahan pembuat minuman sekoteng ini juga sangat berbeda. Hal ini disebabkan sekoteng yang ada di Indonesia diisi dengan bahan-bahan yang sudah disesuaikan dengan buah atau biji-bijian yang ada di Indonesia.

Sejarahnya, su ko thung ini sudah dikonsumsi sejak masa Dinasit Qin (221-226 SM) tepatnya sejak masa kaisar Qin Shi Huang. Pada masa itu, minuman ini merupakan minuman untuk kesehatan, bisa membuat pencernaan lebih baik, serta minuman pernghangat tubuh.

Demikianlah tentang Sekoteng minuman kesehatan yang banyak manfaatnya bagi tubuh kita . Walau tentunya bagi yang alergi terhadap jahe atau bagi yang memiliki penyakit mag kronis tentunya tidak dianjurkan 🙏😊

=====

Anda masih di Jasmine Cake & Cuisine, Toko.Cake & Cuisine Online di Indonesia✋😊

Untuk info & pemesanan Cake & Cuisinenya , langsung klik aja 


Atau telp/WA 08128637867 (Tia), 08128697750 (Wildan)
Simak daftar menunya 

http://bit.ly/JCandCui

Juga di  ig kita , klappiecakes_ :

https://www.instagram.com/p/B928rViD5cH/?igshid=1egvipau04tjz

 ======

Jasmine Foodnews dibuat sebagai bentuk kepedulian kita terhadap kuliner di Indonesia terutama yang tradisional dan sudah jarang ditemukan orang. Juga hal-hal yang terkait dengan dunia kuliner lainnya.

Comments

Popular Posts