Tumpeng , Kenapa Kerucut?
(JASMINE Foodnews) Nasi tumpeng pada akhirnya seakan sudah menjadi identitas bangsa Indonesia. Nasi putih atau kuning yang dibentuk kerucut ini kerap dijadikan menu wajib dalam acara hajatan atau syukuran, termasuk ketika perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Biasanya, nasi tumpeng terdiri dari nasi kuning yang disajikan di atas tampah dan dikelilingi berbagai macam lauk pauk. Tak cuma lezat menggoda, nasi tumpeng ternyata juga punya asal usul dan hikmah tersembunyi yang diwariskan turun temurun oleh orang tua kita lho .
Bunda, Bro and Sis mungkin belum pada tahu ya, dikutip dari beberapa sumber, Tumpeng ternyata bukan sekadar nama. Kata "Tumpeng" sendiri berasal dari sebuah singkatan yang memiliki arti. Dalam masyarakat Jawa, kata 'Tumpeng' merupakan singkatan dari yen metu kudu mempeng (ketika keluar harus sungguh-sungguh semangat). Lengkapnya, ada satu unit makanan lagi namanya "Buceng", dibuat dari ketan; akronim dari: yen mlebu kudu sing kenceng (bila masuk harus dengan sungguh-sungguh)
Kalimat ini bermakna bahwa manusia ketika terlahir harus menjalani hidup dengan semangat, yakin, fokus, dan tidak mudah putus asa.
Dan bila dilihat bentuknya yang kerucut menyerupai bentuk gunung, maka tidak bisa dipungkiri tumpeng memang asalnya digunakan oleh masyarakat Jawa sebagai persembahan kepada roh leluhur kita yang dipercayai mendiami gunung-gunung di sekitar pulau Jawa.
Simak juga video
Menu Catering hari ini , silakan yang mau makanan sehat pilihlah Jasmine Cake & Cuisine sebagai penyedia catering anda setiap hari
Silakan Wa 08128637867 (Tia).
Menu bisa Anda pilih sesuai selera
Setelah masyarakat Jawa menganut dan dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu, nasi yang dicetak berbentuk kerucut akhirnya dimaksudkan untuk meniru bentuk gunung suci Mahameru, atau Semeru ( Kata Maha menunjukkan keistimewaan atau kedigdayaan gunung Semeru) tempat bersemayamnya dewa-dewi.
Di samping itu lauk pauknya juga punya makna tersendiri. Setiap hidangan nasi tumpeng pasti dikelilingi beragam lauk pauk. Biasanya berjumlah tujuh macam. Dalam bahasa Jawa, tujuh ada adalah pitu , yang merupakan kronim atau kependekan dari pitulungan atau pertolongan. Yaitu minta pertolongan dari Leluhur atau Dewa-dewa yang terkenal pada saat itu.
Di antaranya telur yang dianggap menggambarkan kebersamaan, ikan menggambarkan keuletan dan perjuangan.
Ada juga ayam jantan yang biasa dimasak
dengan bumbu kuning diniatkan untuk memberi nasihat agar manusia sebaiknya menghindari sifat jelek, seperti sombong atau ingin menang sendiri, serta sayur urap yang terdiri atas kangkung, toge, dan kacang panjang yang memiliki makna melindungi dan pertimbangan yang baik dalam memutuskan segala sesuatu.
Dan ketika Islam masuk ke pulau Jawa, yang akhirnya raja-raja Jawa yang tadinya beragama Hindu berpindah menjadi pemeluk agama Islam, tradisi tumpeng pada perkembangannya diadopsi , sehingga pertolongan yang tadinya ditujukan kepada para dewa diganti dengan permohonan kepada Yang Maha Kuasa. Dalam tradisi kenduri Slametan pada masyarakat Islam tradisional Jawa, tumpeng disajikan dengan sebelumnya digelar pengajian Al Quran.
Dalam kenduri, syukuran, atau slametan, setelah pembacaan doa, tradisi tak tertulis menganjurkan pucuk tumpeng dipotong dan diberikan kepada orang yang paling penting, paling terhormat, paling dimuliakan, atau yang paling dituakan di antara orang-orang yang hadir. Ini dimaksudkan untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang tersebut. Kemudian semua orang yang hadir diundang untuk bersama-sama menikmati tumpeng tersebut. Dengan tumpeng masyarakat menunjukkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa sekaligus merayakan kebersamaan dan kerukunan.
Acara yang melibatkan nasi tumpeng disebut secara awam sebagai 'tumpengan'. Di Yogyakarta misalnya, berkembang tradisi 'tumpengan' pada malam sebelum tanggal 17 Agustus, Hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, untuk mendoakan keselamatan negara.
===
Anda masih di Jasmine Cake & Cuisine , toko cake dan cuisine di Indonesia. Untuk info dan pemesanan cake & cuisinenya
SO langsung aja klik :
http://bit.ly/JCandCu
Anda masih di Jasmine Cake & Cuisine , toko cake dan cuisine di Indonesia. Untuk info dan pemesanan cake & cuisinenya
SO langsung aja klik :
http://bit.ly/JCandCu
Atau bisa juga telpon/WA 08128637867 (Tia) 08128697750 (Wildan)
Silakan simak menu yang available ,silakan klik :
http://bit.ly/JCandCui
Sekalian simak dan like, follow, comment, share, ig kita klappiecakes_
=====
JASMINE Foodnews dibuat sebagai bentuk kepedulian Jasmine Cake & Cuisine terhadap kuliner di Indonesia dan dunia , terutama yang tradisonal dan sudah jarang ditemukan orang.
=======
Comments
Post a Comment